Menanti diatas Perahu Mati

( Sponsor by Photo; Perahu Mati di Pantai Pede-Labuan Bajo)


Pada senja yang hendak pergi

Dan malam yang datang silih berganti 

Ijinkan penaku bergerak bebas di permukaan aksara 

Sembari menikmati laluby, musik dari sang penyair 

Bercerita tentang dia yang ku nanti 


Kemarin saat  pagi  datang berlahan 

Kutemukan dia  diantara  mega sang fajar

Sekuntum bunga mawar dan harapan disempatkan 

Sempurnanya sebelum pergi yang menjadi sandiwara 


Hari ini  pada sore yang kesekian kali aku diam membisu,  menatap senjakala 

Tak kudapatkan dirinya  disana,sesungguhnya 

Aku tak sanggup harus kehilangan, rindu ini membelenggu 

Diatas  perahu mati aku menanti 

Seraya menatap indah semesta menuju malam 

Ku bisik merayu, perahu mati  jangan lapuk 

Sampai penantian ku berakhir 


 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Dengan Jarak?

Lelaki Penikmat senja di Tanah Nuca Lale

Kita Usai Disini